IAD 5

Nadya Putri Kriestiyanty
2925151465
Bumi Dalam Alam Semesta
            Alam semesta meliputi semua hal yang memiliki wujud fisik, keseluruhan ruang dan waktu, seluruh bentuk materi dan energi dan hukum fisika dan konstanta yang mengaturnya.
            Terbentuknya alam semesta ada dua pandangan menurut para ahli, yaitu: Teori Big Bang lalu Teori ekspansi dan konstraksi.
1.      Galaksi
Merupakan kumpulan bintang-bintang dan pengikutnya yang sangat banyak.
            Bentuk-bentuk galaksi: spiral, Bola/lonjong, tak beraturan.
2.      Tata Surya
Adalah sekumpulan benda langit yang terdiri atas satu bintang dan semua objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Beberapa teori yang mengemukakan tentang asal terbentuknya tata surya, yaitu: Teori Nebulasi, Teori Planetesimal, Teori Tidal, Teori Ledakan Bintang, Teori Kabut Gas.

3.      Matahari
Adalah bintang induk tata surya dan merupakan komponen utama dalam tata surya. Matahari dikategorikan ke dalam bintang kerdil kuning yang berukuran tengahan. Fungsi matahari adalah sebagai sumber utama energi di permukaan bumi, sumber energi fotosintesis, membuat bumi tetap hangat bagi kehidupan, dll.

4.      Planet
Adalah anggota tata surya yang mengitari matahari dengan orbit berbentuk elips, matahari berada pada salah satu titik fokusnya. Planet tidak mempunyai cahaya sendiri, cahaya yang dipantulkan planet-planet berasal dari matahari.

1)      Planet dalam (terrestrial planet)
Merkurius, Venus, Bumi, Mars

2)      Planet luar atau planet jovian
Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus
            Benda angkasa lain:
1. Asteroida
2. Komet
3. Meteoroid, Meteor dan Meteorit
4. Bintang dan Galaxy

Bumi
Merupakan planet terbesar diantara planet dalam, memiliki kepadatan tertinggi, gravitasi permukaan terbesar, medan magnet terkuat dan rotasi paling cepat. Bumi mempunyai 2 pergerakan: rotasi bumi (berputar pada porosnya), revolusi bumi (berputar mengelilingi matahari bersama bulan).
Aurora
Adalah fenomena pancaran cahaya yang menyala-menyala pada lapisan ionosfer dari sebuah planet, sebagai akibat interaksi antara medan magnetikyang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh matahari (angin matahari). Aurora yang terjadi di daerah sebelah utara dikenal dengan nama Aurora Borealis, sedangkan Aurora yang terjadi di daerah sebelah selatan dikenal dengan nama Aurora Australis.
Bulan

Bulan tidak mempunyai sumber cahaya sendiri, sumber cahay bulan berasal dari pantulan cahaya matahari. Bulan mempunyai 3 pergerakan: pertama berputar pada porosnya, kedua berputar mengelilingi bumi, ketiga bersama dengan bumi mengitari matahari. Bulan hanya bisa dilihat dari satu sisi permukaan jika diamati dari bumi. Hal ini disebabkan oleh karena kala rotasi bulan adalah sama dengan kala revolusi bulan mengelilingi bumi 27,32 hari. Di bulan tidak terdapat udara ataupun air, di permukaan bulan banyak terdapat kawah akibat hantaman meteor dan hantaman komet.

0 komentar:

Posting Komentar