makalah 2

Telaah Buku Teks Cerdas Berbahasa Indonesia SMA/MA Kelas XII
Disusun untuk melengkapi Tugas Mata Kuliah Telaah Kurikulum dan Buku Teks

Dosen Pengampu: Hudiyekti Prasetyaningtyas, S.S., M.Pd., M. TCSOL


Disusun Oleh
Nadya Putri K (2925151465)

Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin
Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Jakarta
2017



Kata Pengantar
Puji syukur saya panjatkan Kehadirat Allah swt., karena atas limpahan rahmat dan karunia-Nya lah sehingga saya dapat menyelesaikan makalah telaah buku teks “Cerdas Berbahasa Indonesia” ini tepat pada waktunya. Saya berusaha menyusun makalah ini sedemikian rupa dengan harapan dapat membantu pembaca dalam memahami buku teks “Cerdas Berbahasa Indonesia”. Disamping itu, saya berharap bahwa makalah ini dapat menambah wawasan bagi para pembaca tentang buku  teks “Cerdas Berbahasa Indonesia”  ini.
Saya menyadari bahwa didalam pembuatan makalah buku teks “Cerdas Berbahasa Indonesia” ini masih ada kekurangan, sehingga saya berharap saran dan kritik dari pembaca khususnya Dosen Pengampu mata kuliah Telaah Kurikulum dan Buku Tekas agar dapat meningkatkan mutu dalam penyajian berikutnya. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.
           
Penulis



BAB I
Pendahuluan
1.1.            Latar belakang
Buku teks merupakan media yang sering digunakan oleh seorang pengajar untuk di berikan kepada siswa maupun mahasiswa sebagai media pembelajaran. Namun, beberapa tahun ini banyak sekali buku teks yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan. Tidak sedikit buku teks yang tidak layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran.
Buku teks di katakan layak digunakan sebagai media pembelajaran apabila memenuhi beberapa aturan, yaitu:
A.    Judul buku
B.     Nama penulis
C.     Kota penerbit
D.    Tahun terbit
E.     Nomor cetakan
F.      Jumlah bab
G.    Jumlah halaman
H.    Ukuran buku
I.       Jenjang tugas
J.       Jenjang sekolah
K.    Nomor ISBN
L.     Struktur buku teks yang meliputi:
a.       Bagian dalam buku (sampul depan dan sampul belakang)
b.      Bagian dalam bab
M.   Kelayakan isi yang meliputi:
a.       Kelayakan materi
b.      Kemuktahiran
c.       Gradasi
N.    Kelayakan penyajian
O.    Kelayakan bahasa yang meliputi:
a.       Keakuratan penggunaan bahasa
b.      Komunikatif
c.       Kesesuaian dengan perkembangan peserta didik
P.      Aspek kegrafikaan yang meliputi:
a.       Jenis dan ukuran font
b.      Tata letak
c.       Warna
d.      Ukuran buku
Q.    Kelengkapan lain
a.       Instrumen audio
b.      Instrumen visual
Jika didalam buku teks sudah terdapat beberapa aturan di atas, maka buku teks tersebut layak untuk digunakan untuk media pembelajaran. Namun jika hanya ada sedikit persyaratan di atas didalam  buku teks, maka buku teks tersebut belum layak digunakan sebagai media pembelajaran.

1.2.            Rumusan masalah
A.    Apakah buku teks ini layak untuk digunakan atau tidak?
B.     Dilihat dari segi apa buku teks ini layak atau tidak untuk digunakan dalam pembelajaran?

1.3.            Tujuan
A.    Mengetahui layak atau tidak buku teks ini digunakan untuk media pembelajaran bagi peserta didik.
B.     Mengetahui apa saja yang harus ada di dalam buku teks sehingga buku teks layak untuk digunakan sebagai media pembelajaran.









BAB II
Landasan Teori
Buku teks merupakan buku pedoman yang sering digunakan oleh pengajar untuk melakukan aktifitas belajar mengajar. Buku teks disusun oleh para pakar yang ahli di bidangnya. Penggunaan buku teks sebagai tujuan pembelajaran yang mengacu pada kurikulum.
Kurikulum merupakan komponen penting dalam sistem pendidikan formal atau dikenal sebagai sistem persekolahan. Oleh karena itu, buku teks menjadi acuan dari tujuan pembelajaran. Buku teks juga sebagai buku acuan dari Kompetensi Lulusan, Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
Kompetensi Lulusan menyatakan kemampuan minimal yang harus dimiliki peserta didik setelah menyelesaikan suatu jenjang sekolah. Kompetensi Inti merupakan turunan dari kompetensi lulusan untuk menyatakan kemampuan yang harus dimiliki oleh peserta didik setelah menyelesaikan semua pembelajaran dalam satu jenjang kelas. Kompetensi dasar adalah turunan lebih rinci dari kompetensi inti.
Kegunaan buku teks juga harus menarik minat dan motivasi peserta didik agar ingin menggunakannya sebagai salah satu buku pedoman. Buku teks pada saat ini sudah jarang digunakan oleh peserta didik sebagai buku acuan. Pada saat ini peserta didik lebih tertarik dengan internet untuk mencari informasi.






BAB III
Analisis
Telaah Buku Teks
SMA/MA Kelas XII
Bab 1 “Kegiatan Bersama”
Halaman 1-24
1.      Judul buku                  : Cerdas Berbahasa Indonesia
2.      Penyusun                    : E. Kosasih. M. Pd.
3.      Editor                          : Nokky Panji W., S.S.
4.      Setting & Layout        : Tim Bupel SMP &SMA Dept. Setting
5.      Desain Sampul            : Muhammad Nauval
6.      Percetakan                   : PT Gelora Aksara Pratama
7.      Penerbit                       : Erlangga
8.      Kota penerbit              : Jakarta
9.      Tahun terbit                 : 2007
10.  Nomor cetakan            : 1
11.  Jumlah bab                  : 8 bab
12.  Jumlah halaman           : 196 halaman
13.  Ukuran buku               : - cm x - cm
14.  Jenjang tugas               : kelas XII
15.  Jenjang sekolah           : SMA/MA
16.  Nomor ISBN               : 978-979-075-374-7

A.    Kesesuaian Materi  Dengan Kurikulum (SK DAN KD) Ke dalam materi terdiri atas:

a.      Kesesuaian wacana: dalam buku teks cerdas berbahasa Indonesia kelas XII bab 1 yang ditelaah, wacana yang disajikan merujuk pada ruang lingkup yang ada dalam standar isi, diantaranya mendengarkan dan berbicara. Mulai pengenalan konsep sampai dengan interaksi wacana disesuaikan dengan tingkat pemahaman peserta didik. Pemilihan bentuk, kesesuaian dan variasi wacana mencerminkan kedalaman materi.

Wacana yang ada antara lain:
1.      Sub bab: Mendengarkan laporan kegiatan dan Mencatat pokok-pokok laporan
SK: Memahami informasi dari berbagai laporan
KD: Mengomentari berbagai laporan lisan dengan memberikan kritik dan saran
Wacana: gambar, tulisan, penjabaran

2.      Sub bab: Membedakan fakta dan opini dari berbagai laporan lisan
SK: Memahami informasi dari berbagai laporan
KD: Membedakan fakta dan opini dari berbagai laporan lisan
Wacana: penjabaran

3.      Sub bab: Melaksanakan diskusi; mencatat pembicara dan pokok pembicaraan dalam diskusi; mengajukan pertanyaan dalam diskusi; mengemukakan perstujuan atau penolakan
SK: Mengungkapkan gagasan, tanggapan dan informasi dalam diskusi
KD: Menyampaikan gagasan dan tanggapan dengan alasan yang logis dalam diskusi
Wacana: gambar, penjabaran

4.      Sub bab: Membaca cerpen dan memahami isinya, menceritakan kembali isinya, menjelaskan unsur-unsur cerpen
SK: Mengungkapkan gagasan, tanggapan dan informasi dalam diskusi
KD: Menyampaikan intisari buku nonfiksi dengan menggunakan bahasa yang efektif dalam diskusi
Wacana: cerpen yang berjudul Gadis!, gambar, penjabaran

5.      Sub bab: Meresensi kumpulan cerpen: unsur-unsur resensi buku
SK: Mengungkapkan gagasan, tanggapan dan informasi dalam diskusi
KD: Menyampaikan intisari buku nonfiksi dengan menggunakan bahasa yang efektif dalam diskusi
Wacana: gambar, penjabaran
b.      Kualitas wacana:
wacana yang disajikan mencakup ruang lingkup yang dinyatakan di dalam standar isi berupa dua aspek keterampilan berbahasa, yaitu mendengarkan dan berbicara.
c.       Keakuratan dalam pemilihan wacana:
Materi-materi yang disajikan dengan kenyataan yang ada dengan menyebutkan sumber yang jelas dan sesuai dengan tingkat pemahaman peserta didik.
d.      Keakuratan dalam pemilihan contoh:
Penjabaran  dalam bab 1 yang ditelaah mempunyai konsep dari mudah ke sulit, dari yang sederhana ke rumit.
e.       Keakuratan dalam pelatihan:
Pelatihan yang diberikan dapat mengukur kemampuan peserta didik dalam penguasaan materi.
Dalam bab 1 materi yang disajikan sudah memenuhi criteria, diantaranya:
-          Kejelasan konsep
Dalam buku teks Cerdas Berbahasa Indonesia ini sudah jelas antara pengertian dan pemahaman.
-          Relevan dengan kurikulum
Buku teks Cerdas Berbahasa Indonesia ini sesuai jika digunakan di sekolah karena sesuai dengan kurikulum yang berlaku.
-          Menarik minat
Dalam buku teks ini penulisa memberikan gambar yang merupakan daya tarik bagi peserta didik, sehingga peserta didik memiliki minat terhadap buku ini.
-          Menumbuhkan motivasi
Buku ini menumbuhkan motivasi kepada peserta didik agar muncu rasa ingin tahu untuk menguasai materi.
-          Menstimulasi aktivitas
Dalam buku ini mampu merangsang, menantang dan membuat aktivitas peserta tinggi.
-          Bisa dimengerti oleh pemakainya
Buku ini sudah sesuai dengan bahasa peserta didik, kalimat yang digunakan adalah kalimat efektif, sopan dan menarik.


B.     Kelayakan Bahasa
-          Kesesuaian dengan tingkat perkembangan intelektual peserta didik
Bahasa yang digunakan dalam buku ini sudah menjelaskan dengan sesuai yang dapat dipahami oleh peserta didik.
-          Kesesuaian dengan tingkat perkembangan sosial emosional peserta didik
Bahasa yang digunakan sesuai dengan tingkat kematangan sosial emosional peserta didik
-          Ketepatan bahasa
Ketepatan bahasa dalam buku ini yaitu kata dan kalimat yang digunakan ini untuk menyampaikan pesan mengacu pada kaidah Bahasa Indonesia, EYD.

C.    LAY OUT (Tata Letak)
-          Desain Sampul Buku
Desain sampul muka, punggung dan belakang merupakan suatu kesatuan yang utuh. Elemen warna, ilustrasi dan tipografi ditampilkan secara harmonis dan saling terkait antara satu dan yang lainnya. Adanya kesesuaian daam penempatan unsur tata letak pada bagian sampul maupun isi buku.
-          Ilustrasi Sampul Buku
Ilustrasi memberikan gambaran tentang buku yang dapat menarik minat peserta didik.
f.       Huruf  yang sederhana
Dalam buku ini menggunakan jenis huruf yang mudah dibaca oleh pesera didik.
g.      Unsur tata letak lengkap
-          Penulisan sub judul sudah disesuaikan dengan hirarki penyajian materi ajar.
-          Penempatan nomor halaman di buku ini ada di pojok kanan bawah.

D.    Kelayakan Penyajian
-          Konsistensi sistematika penyajian
Di buku ini pada bagian penutup terdapat latihan soal yang relevan dengan pokok bahasan
-          Keuntungan konsep
Penjabaran dan latihan yang disajikan memiliki keterkaitan satu dengan yang lainnya sehingga peserta didik lebih mudah memahaminya.
BAB IV
KESIMPULAN
Setelah menelaah buku teks Cerdas Berbahasa Indonesia untuk SMA/MA Kelas XII bab 1 “Kegiatan Bersama” dapat disimpulkan bahwa:
1.      Buku ini materinya sudah sesuai dengan SK-KD kurikulum 2006
2.      Buku teks tersebut sudah sesuai dengan kriteria buku teks yang baik
3.      Buku teks ini bias dikatakan layak untuk dipergunakan oleh siswa SMA/MA Kelas XII dan guru Bahasa Indonesian sebagain penunjang dalam kegiatan belajar mengajar.


Lampiran
IMG_20170517_214111.jpgIMG_20170517_214050.jpg
IMG_20170517_213957.jpgIMG_20170517_214131.jpg

DAFTAR PUSTAKA
Badudu, J.S. 1995. Inilah Bahasa Indonesia yang Benar III. Jakarta: Gramedia.

Wilyanto, Asul. 2004. Terampil Menerapkan Kaidah Ejaan Bahasa Indonesia. Jakarta: Grasindo.

0 komentar:

Posting Komentar